Pramuka MTsN Surakarta 1 (Pramatsa) menggelar Kemah Bakti Tahun Pelajaran 2024-2025 pada Rabu-Kamis (13-14/08/2024) di lapangan Pandeyan, Ngemplak, Boyolali. Kemah Bakti tahun ini diikuti 309 siswa kelas 8 berjumlah total 27 regu. beserta panitia, pembina, pendamping, dan wali kelas. Kegiatan ini mengambil tema “Building Tough Young Shoots yang berarti membangun tunas muda yang tangguh dengan tujuan melatih kemandirian siswa.

Kemah Bakti diawali dengan upacara pembukaan dan dibuka oleh Kepala Madrasah.  Dalam kesempatan tersebut Kepala Madrasah menyampaikan pada seluruh peserta agar mengikuti Kemah Bakti dengan sebaik-baiknya.  “Meskipun cuaca sangat panas saya berharap seluruh peserta mengikuti kemah bakti dengan semangat. Menjadi pramuka harus tangguh dan kuat. Jadikan kemah bakti ini sebagai ajang untuk menempa diri sebagai pribadi yang tangguh,”pesan Nurul Qomariyah, Kamad.

Setelah upacara pembukaan selesai, kegiatan dilanjutkan dengan mendirikan tenda. Satu per-satu tenda mulai didirikan. Seluruh peserta sibuk mendirikan tenda mereka yang memiliki jenis dan bentuk yang bermacam-macam. Dengan bantuan dari Dewan Penggalang  dan juga beberapa Pembina Pramatsa. Terlihat beberapa regu telah berhasil mendirikan tenda, namun beberapa regu lain  memiliki kesulitan dengan level yang berbeda dalam mendirikan tenda mereka. Warna tenda yang berbeda dari masing-masing regu terlihat menghiasi Lapangan Pandeyan.

Selesai melaksanakan ISHOMA (istirahat, sholat, makan) selama kurang lebih 1 jam, para peserta diwajibkan mengikuti berbagai macam lomba yang telah disediakan oleh Dewan Penggalang, dan Pembina Pramatsa. Terdapat berbagai macam lomba yang memancing minat dan bakat para peserta, seperti cipta baca puisi, iklan layanan Masyarakat, news presenter, menggambar, dan lomba yang terakhir adalah Putra Putri Pramatsa. SD Negeri 1 Pandeyan menjadi pilihan Pramatsa untuk menjadi tempat pelaksanaan lomba. Lomba cipta baca puisi, news presenter, dan Putra Putri Pramatsa terlaksana di dalam kelas, sedangkan untuk lomba menggambar dan iklan layanan Masyarakat berlokasi di tempat yang bebas. Lomba harus sudah selesai saat azan ashar berkumandang.

Persiapan upacara api unggun dilaksanakan setelah seluruh siswa selesai beristirahat. Saat  upacara penyalaan api unggun ada beberapa peserta yang memegang tanggung jawab dalam menyalakan api unggun dan membacakan Dasa Dharma yang biasa disebut dengan  Petugas Api Dharma. Para Petugas Api Dharma dipilih oleh Dewan Penggalang dan Pembina. Petugas Api Dharma berjumlah 10. Masing masing dari mereka menyebut 1 bait Dasadharma. Setelah para petugas menyalakan api,  1 perwakilan Dewan Penggalang yang membawa bendera merah putih dan mengitari api unggun dengan diiringi kata kata nasionalisme dari pembawa acara. Kegiatan dilanjutkan dengan pentas seni dari peserta Kemah Bakti. Pentas seni ini menampilkan kolaborasi antara budaya lokal dan internasional dengan menggabungkan lagu latih dan wonderland Indonesia dengan lagu drama by Aespa. Tidak  hanya itu, mereka juga menambahkan lagu barat sebagai backsound dance semaphore.  Saat yang ditunggu-tunggu tiba yaitu pengumuman pemenang lomba dan penampilan video promosi Pramatsa sebagai penutup. Para peserta dibubarkan dan diperbolehkan kembali ke tenda masing masing untuk beristirahat. “ Alhamdulillah kegiatan berjalan

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini