SELAMAT DATANG DI SITUS RESMI MTSN 1 SURAKARTA - SITUS INI MERUPAKAN MEDIA INFORMASI DAN KOMUNIKASI ANTARA PESERTA DIDIK MAUPUN MASYARAKAT UNTUK MENGETAHUI INFORMASI DAN KEGIATAN-KEGIATAN LEBIH LANJUT YANG DILAKSANAKAN DI SATUAN PENDIDIKAN MTSN 1 SURAKARTA

MTsN Surakarta 1 Gelar Pembinaan Pengawas, Tekankan Ikhlas dan Peningkatan Kompetensi Guru

0

Surakarta, 17 Juli 2025 – MTsN Surakarta 1 menggelar Rapat Dinas dan Pembinaan Pengawas Madrasah bagi guru dan tenaga kependidikan (tendik) hari ini. Bertempat di Ruang Guru, acara yang berlangsung dari pukul 13.00 hingga 14.30 WIB ini fokus pada koordinasi dan penyampaian informasi terkait pembelajaran di tahun pelajaran 2025-2026.


Semangat Ikhlas dan Bersyukur dalam Bekerja
Kegiatan diawali dengan tausiyah yang disampaikan oleh Ustaz Budi Santoso, Waka Humas MTsN Surakarta 1. Beliau menekankan pentingnya bekerja dengan ikhlas dan selalu meniatkannya sebagai ibadah. “Bapak ibu, mari kita mengajar dan mengerjakan segala sesuatu di madrasah ini dengan ikhlas. Lihatlah ke bawah untuk urusan dunia, dan pandanglah ke atas untuk urusan akhirat,” jelas Budi Santoso, mengajak para hadirin untuk bersyukur atas nikmat duniawi dan termotivasi untuk berbuat lebih baik dalam hal ibadah.

Setelah tausiyah, kegiatan dilanjutkan dengan pembinaan dari Sri Hartati, Pengawas Madrasah Kantor Kementerian Agama Kota Surakarta. Sri Hartati menyampaikan apresiasi dan motivasi kepada guru dan tendik MTsN Surakarta 1. “Bapak ibu guru dan tendik MTsN Surakarta adalah sosok yang hebat. Ini terbukti dengan banyaknya capaian prestasi dan kemajuan madrasah yang terus meningkat. Walaupun sudah hebat, harus terus bermuhasabah, dan terus meningkatkan kompetensi supaya lebih hebat lagi,” ujarnya.
Ia juga menegaskan pentingnya mengajar dan mendampingi siswa dengan ikhlas. “Ikhlas itu tanpa kata ‘tapi’ ya,” disampaikannya dengan candaan yang mencairkan suasana. Sri Hartati turut memotivasi para guru agar menjadi guru pembelajar yang aktif dalam komunitas belajar, misalnya Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP).
Di akhir pembinaannya, Sri Hartati memaparkan tiga jenis guru: (1) Guru yang baik adalah guru yang mentransferkan ilmunya pada siswanya; (2) Guru yang unggul adalah guru yang mengimplementasikan ilmunya pada masyarakat; (3) Guru yang hebat adalah guru yang mendidik serta menanamkan pendidikan karakter. Beliau juga menambahkan bahwa guru yang tidak tergantikan oleh teknologi seperti AI adalah guru yang selalu menjadi inspirasi siswanya. Pembinaan ini diselingi dengan _ice breaking_ sehingga suasana tidak terasa menegangkan.

Nurul Qomariyah, Kepala Madrasah, menyampaikan ucapan terima kasih kepada Sri Hartati atas pembinaan yang telah diberikan. “Terima kasih kepada Ibu Pengawas yang telah membekali bapak ibu guru dan tendik di awal tahun pelajaran ini. Semoga motivasi dan inspirasi yang telah disampaikan dapat menjadi bekal bapak ibu guru dan tendik untuk membawa MTsN Surakarta 1 lebih baik lagi,” tuturnya. Beliau juga mengapresiasi guru dan tendik atas keberhasilan dalam mengantarkan lulusan ke sekolah atau madrasah favorit. Nurul Qomariyah berharap ANBK dan Porseni yang akan datang juga meraih hasil terbaik.
Di penghujung rapat, Wahyu Febrianto, Waka Kurikulum, melaporkan beberapa rapat koordinasi yang telah dilakukan kepada Pengawas dan Kepala Madrasah. Termasuk rapat koordinasi wali kelas dan guru mata pelajaran kelas digital untuk menyamakan persepsi pembelajaran, serta menyusun SOP kelas digital yang menyatakan bahwa pembelajaran tidak 100 persen menggunakan laptop dan gadget. Selain itu, rapat dengan koordinator juga telah dilaksanakan untuk mengaktifkan kegiatan MGMP baik di intern madrasah maupun dengan madrasah negeri atau swasta lainnya.
Rapat ditutup dengan doa yang dipimpin oleh Budi Santoso, dengan harapan di awal tahun pelajaran ini semangat para guru dan tendik dapat mewujudkan madrasah yang lebih hebat, lebih maju, dan mendunia.

Pramatsa Raih Prestasi Gemilang, Dua Siswa Melaju ke Pramuka Garuda Tingkat Kwarda Jawa Tengah

0

Pramuka MTsN Surakarta 1 (Pramatsa) kembali menorehkan prestasi yang luar biasa dalam Seleksi Pramuka Garuda Berprestasi Tingkat Kwarcab Kota Surakarta. Dua orang siswa Eryuza Alliyansyah (9 S1) dan Syifa Azzahra (9 S6) berhasil menjadi juara 1 Penggalang Putra dan Penggalang Putri menuju Pramuka Garuda Berprestasi Kwarda Jawa Tengah
Tanggal 26-29 Juli 2025. Sungguh merupakan prestasi yang membanggakan di antara sederet prestasi yang sudah berhasil diraih oleh Pramatsa. Salah satu prestasi terbaru adalah juara 1 LK2PP se – Jateng 2025.

Torehan dan capaian prestasi Pramatsa merupakan bukti nyata kerja keras para anggotanya. Semua itu tentu saja tak lepas dari pendampingan dan bimbingan para pembinanya. “Deretan capaian prestasi Pramatsa tentu saja membutuhkan kedisiplinan, komitmen, tanggung jawab dan kerja sama anggota Pramatsa. Bimbingan dan pendampingan dari Pembina tak kalah pentingnya. Di saat liburan sekolah anggota Pramatsa dan Pembina tetap masuk untuk latihan. Terus menanamkan kedisiplinan untuk kegiatan apapun, salah satu kesuksesan Pramatsa”,jelas Nirmala, Pembina Pramuka.

Untuk lolos menjadi Pramuka Garuda ternyata tidak mudah. Pramuka Garuda merupakan tingkatan tertinggi dalam setiap golongan pramuka dari Siaga sampai Penegak. Ada beberapa syarat yang harus dipenuhi untuk menjadi Pramuka Garuda. “Syarat yang harus dipenuhi untuk menjadi Pramuka Garuda adalah dapat memahami dan menjelaskan UUD RI 1945, menjadi contoh baik di lingkungan madrasah maupun masyarakat, memiliki minimal 3 Tanda Kecakapan Khusus (TKK), dapat membuat 6 hasta karya, bisa berbahasa Inggris, serta menyelesaikan SKU dan SKA,” jelas Rohas Albana, Pembina Pramatsa.

Eryuza atau yang akrab dipanggil Ryu menyampaikan pendapatnya ketika ditanya tentang persiapannya menuju Pramuka Garuda Berprestasi Kwarda Jawa Tengah. “Sejauh ini masih terus latihan dan persiapan untuk ujian tertulis dan ujian keterampilan,”jelas Ryu, Peserta Pramuka Garuda. Tak kalah dengan Eryuza, Syifa, Peserta Pramuka Garuda Putri juga antusias berlatih menyiapkan segala sesuatu yang diujikan. “Sejarah Kepramukaan, _pionering, scouting skills, public speaking_ , bahasa Inggris harus benar-benar disiapkan. Tidak ada kata untuk bersantai. Jika ingin meraih prestasi yang lebih tinggi dan lebih baik harus berjuang semaksimal mungkin,” tutur Syifa dengan semangat.

Syifa juga menambahkan tidak boleh cepat puas dengan hal yang harus dicapai. Di depan sana masih ada banyak tantangan yang harus diselesaikan. Disiplin tinggi dan kerja keras tentu saja menjadi modal utama.
Tidak sekedar jargon atau kata -kata bahwa seorang pramuka sejati adalah anggota gerakan Pramuka yang tidak hanya terampil dan gembira, tetapi juga memiliki karakter yang luhur, patuh pada kode kehormatan, dan mampu mengamalkan nilai-nilai kepramukaan dalam kehidupan sehari-hari. Mereka adalah individu yang berpegang teguh pada janji dan ketentuan dalam Tri Satya dan Dasa Dharma Pramuka.

 

Kepala MTsN Surakarta 1, Nurul Qomariyah memberikan apresiasi dan dukungan penuh pada peserta lomba Pramuka Garuda. “Terus semangat jangan pantang menyerah. Seberat apapun persiapan kalian jika dijalani dengan ikhlas tidak akan terasa berat. Terus semangat anak-anakku, semua hasil tak mengkhianati usaha,”tutur Nurul Qomariyah, Kamad.

Nurul Qomariyah juga menyampaikan harapannya bahwa Ryu dan Syifa bisa memberikan yang terbaik di tingkat provinsi, menjadi inspirasi bagi adik-adik kelasnya, dan terus mengembangkan diri di manapun berada.

Semangat Kemanusiaan dan Kreativitas Membara di Diklat PMR Madya MTsN Surakarta 1

0

Kamis (10/07/2025),  36 siswa MTsN Surakarta mengikuti   Diklat Palang Merah Remaja (PMR) Madya yang diawali dengan apel pembukaan. Diklat ini bertujuan membentuk relawan muda berdedikasi, siap berkontribusi pada masyarakat. Edi Hartanto, Waka Kesiswaan bertindak sebagai pembina apel. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya PMR dalam aksi kemanusiaan dan pembentukan karakter bangsa. “Pelatihan ini akan membekali peserta dengan keterampilan dasar kepalangmerahan seperti  pertolongan pertama dan kesiapsagaan bencana yang akan diajarkan oleh pembina PMR dan relawan PMI, “tutur Edi Hartanto, Waka Kesiswaan.  Edi Hartanto juga menyampaikan harapannya pada peserta diklat bahwa peserta diklat harus mengikuti kegiatan dengan sungguh-sungguh supaya setelah diklat semua peserta memiliki kemampuan teknis, jiwa kepemimpinan, dan semangat kerelawanan yang tinggi.

Setelah pembukaan, fokus beralih ke pengembangan materi dan kolaborasi di Ruang Digital dari pukul 13.00 – 16.00 WIB. Sesi ini diawali dengan materi saling percaya antar anggota dan pemimpin oleh Sen Ardan, Pembina PMR. Sen Ardan menyampaikan bahwa materi ini merupakan  fondasi kerja sama tim. Kak Rafif Habib Aslam, anggota PMR  memimpin aktivitas interaktif menebak objek dan maknanya, melatih kejelian dan kreativitas. Puncaknya, peserta dibagi menjadi tujuh kelompok untuk membuat mading berdasarkan panduan, didampingi Rafif. Sesi ini ditutup dengan presentasi kelompok.

 

 

 

Untuk memperkuat spiritual, peserta melaksanakan tadarus bersama dan game sambung ayat di aula MTsN Surakarta 1 setelah Salat Magrib dan berakhir sebelum Isya. Dilanjutkan dengan salat Isya berjamaah dan makan malam. Kegiatan ditutup dengan penyampaian materi tentang kerjasama oleh Pak Erkham, Pembina PMR hingga pukul 21.00.  Setelah itu, seluruh peserta bersiap untuk beristirahat.

 

Hari kedua diklat pada  Jumat (11/07/2025) dimulai dengan  kegiatan yang intens berupa  suasana yang jauh dari kata tenang. Pada pukul 23.30 situasi gawat darurat langsung menyergap, menguji kesiapan dan respons para peserta. Banyak korban berjatuhan, banyak senter dan cahaya yang di nyalakan panitia, banyak teriakan kesedihan, banyak teriakan anak yang panik, dan semua peserta bergotong royong membawa korban untuk di tangani. Insiden ini dengan cepat diikuti oleh sesi evaluasi dan konsekuensi. Tepat setelah tengah malam, dari pukul 00.00 hingga 00.30, para peserta dihadapkan pada hukuman push up karena kelalaian dan kegagalan yang terjadi selama situasi darurat. Momen ini menjadi pengingat penting akan tanggung jawab dan ketelitian yang diperlukan  para peserta. Dampak dari kegiatan awal ini pun terasa. Setelah aktivitas pertama selesai, enam orang anak tumbang dan segera diistirahatkan, hal ini menunjukkan betapa melelahkannya tantangan yang mereka hadapi. Meski dalam kondisi yang menantang, semangat peserta untuk mencapai tujuan tetap membara. Pada pukul 00.00  para peserta berupaya mencari badge PMR, sebuah aktivitas yang mungkin menguji ketahanan fisik dan mental mereka di tengah malam buta.

Sebelum beristirahat, pembina memberikan penjelasan penting. Sesi ini berlangsung pada pukul 01.00 dini hari kemungkinan besar berisi arahan untuk hari berikutnya atau refleksi atas kejadian yang telah dilalui.  Akhirnya peserta  mendapatkan waktu untuk istirahat mulai pukul 01.30. Waktu istirahat dimanfaatkan sebaik-baiknya, meskipun cukup singkat. Pada pukul 04.30, peserta melaksanakan salat, mengawali pagi dengan ketenangan spiritual.

Pukul 05.00 – 06.00, suasana kembali ceria dengan senam dan sarapan bersama, mengisi kembali energi yang terkuras. Persiapan untuk tantangan selanjutnya pun dimulai. Puncak kegiatan hari kedua adalah Wide Game yang berlangsung dari  pukul 06.00 – 09.00. Ini adalah sesi yang paling dinanti,  para peserta karena harus menyelesaikan misi yang di berikan pembina. Di balik keseruanya, Wide Game ini juga mengingatkan pada pelajaran dan keterampilan yang telah mereka dapatkan. Setelah Wide Game selesai,  semua peserta dan pembina melakukan bersih-bersih/ mengganti baju yang sudah basah dengan baju yang akan dipakai untuk upacara penutupan. Akhirnya seluruh rangkaian kegiatanditutup dengan upacara penutupan pada pukul 10.00 – 11.00. Kegiatan tersebut menadai berakhirnya diklat yang penuh tantangan dan pengalaman berharga. (Tim Jurnalis-Diana)

 

Pramuka MTsN Surakarta 1 Sabet Juara Umum LK2PP 2025 se-Jawa Tengah

0

Pramuka MTsN Surakarta 1 (Pramatsa) kembali mengukir prestasi membanggakan dengan meraih gelar juara umum dan piala bergilir pada Lomba Keterampilan Kepramukaan Penggalang (LK2PP) se-Jawa Tengah. Kompetisi yang diselenggarakan oleh UIN Raden Mas Said Surakarta pada Kamis (26/06/2025) ini menjadi saksi dominasi Pramatsa, julukan tim Pramuka MTsN Surakarta 1, baik dari tim putra maupun putri.
Prestasi gemilang ini tak lepas dari semangat juang dan latihan intensif yang dijalani para peserta LK2PP dan bimbingan pembina serta didukung penuh oleh seluruh guru dan civitas madrasah. “Alhamdulillah kerja keras, tanggung jawab dan disiplin seluruh peserta LK2PP membuahkan hasil yang luar biasa. Tentu saja semua ini tidak lepas dari bimbingan dan pendampingan dari pembina dan pendamping. Terima kasih pada kakak pembina dan semua timnya, terima kasih sudah membimbing dan mendampingi peserta lomba, semoga semua lelah menjadi lillah,”tutur Rohas Albana, Pembina Pramuka. LK2PP tahun ini, diikuti oleh berbagai sekolah dan madrasah tingkat SMP/MTs se-Jawa Tengah. Pramatsa berhasil menunjukkan keunggulannya di berbagai cabang lomba.

Daftar raihan juara di ajang LK2PP sebagai berikut : Tim Putri berhasil meraih
juara 2 Lomba Jelajah,
juara 1 Lomba Cepat Tepat Pramuka (LCTP),
juara 1 Lomba PBB Tongkat,
juara umum 2. Daftar raihan
kejuaraan Tim Putra yaitu :
juara 1 Lomba Cepat Tepat Pramuka (LCTP),
juara 1 Lomba Pionering,
juara 1 Lomba PBB Tongkat,
juara umum 1.
Dengan raihan fantastis ini, tim putra Pramatsa dinobatkan sebagai juara umum 1 dan berhak atas Piala Bergilir. Tak kalah membanggakan, tim putri juga turut mengharumkan nama madrasah dengan meraih posisi juara umum 2.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Ryu sebagai Ketua Pramatsa mengungkapkan bahwa latihan yang dijalani tim sangat intensif dan memiliki pengaruh besar. “Latihan yang dijalani oleh tim pramuka sangat berpengaruh untuk melatih peserta LK2PP menjadi sosok pramuka yang mempunyai rasa disiplin, bertanggung jawab, dan kepemimpinan yang nantinya bisa memotivasi dan memberikan contoh yang baik kepada adik-adik kelas 7,” jelas Ryu. Latihan ini tidak hanya berfokus pada kompetisi, tetapi juga membentuk karakter anggota.

 

 

 

 

 

 

 

Keberhasilan ini adalah bukti nyata bahwa kerja keras, semangat kolaborasi, dan pembinaan yang baik akan selalu membuahkan hasil terbaik. Semoga prestasi gemilang ini menjadi pemicu semangat bagi seluruh anggota Pramuka MTsN Surakarta 1 untuk terus berkarya, mengukir prestasi, dan menjunjung tinggi semangat kepramukaan di masa yang akan datang.

 

Kemenag Surakarta Dorong Kurikulum Berbasis Cinta dan Moderasi Beragama di MTsN Surakarta 1

0

MTsN Surakarta 1 menggelar workshop dengan tema “Mengintegrasikan Deep Learning dalam Kurikulum Pendidikan di MTsN Surakarta 1” yang dilanjutkan dengan Pembagian Tugas Habis pada Senin (23/06/2025) di Hotel Megaland, Surakarta. Kegiatan diikuti seluruh guru dan tendik.
Workshop menghadirkan 2 narasumber yaitu Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Surakarta , Ulin Nuha Nur Hafsun dan Widyaiswara Balai Diklat Keagamaan Semarang, Junaidi. Selain itu, workshop juga dihadiri oleh Pengawas Madrasah dan Plh. Kasi Pendidikan Madrasah.

 

 

 

 

 

 

Kegiatan diawali dengan sambutan Kepala Madrasah. Dalam sambutannya, Kamad melaporkan capaian prestasi akademik dan nonakademik serta mengucapkan terima kasih kepada bapak ibu guru dan tendik. “Terima kasih kepada bapak ibu guru dan tendik yang telah mendampingi siswa MTsN Surakarta 1 hingga mencapai prestasi akademik dan nonakademik yang luar biasa di tahun pelajaran 2024 -2025. Terima kasih juga atas pendampingannya untuk siswa kelas 9 yang sudah diterima di sekolah atau madrasah favorit dengan seleksi nasional. Semoga di tahun pelajaran 2025 – 2026 madrasah kita lebih sukses dan lebih hebat lagi,” harap Nurul Qomariyah, Kamad.Materi pertama tentang Kebijakan Kementerian Agama disampaikan oleh Kankemenag Kota Surakarta. Dalam materinya, beliau menyampaikan tentang Kebijakan Kementerian Agama tentang kurikulum pendidikan madrasah, Implementasi Kurikulum Merdeka, Penguatan P5RA, Kurikulum Berbasis Cinta, Moderasi Beragama dan Penyesuaian Kurikulum, peningkatan kualitas guru, penyelenggaraan madrasah digital, serta tujuan kebijakan. “Kemenag mendorong penerapan Kurikulum Berbasis Cinta di madrasah. Kurikulum ini menekankan 4 aspek utama, yaitu : cinta kepada Tuhan, cinta pada sesama manusia, cinta lingkungan, dan cinta bangsa,” jelas Ahmad Ulin Nur Hafsun, Kankemenag Kota Surakarta. Dalam kesempatan yang sama, Kankemenag juga berpesan agar bapak ibu guru dan tendik MTsN Surakarta 1 membimbing dan mendampingi siswa dengan penuh cinta serta terus bersinergi untuk membawa madrasah lebih maju dan mendunia.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Materi berikutnya adalah materi inti tentang Deep Learning yang disampaikan oleh Junaidi, Widyaiswara Balai Diklat Keagamaan Semarang. Sebelum penyampaian materi inti, Junaidi sharing dengan peserta workshop tentang kesehatan. “Pola hidup, pola pikir, dan pola makan yang baik akan memengaruhi kesehatan bapak ibu guru. Kalau bapak ibu guru sehat dan bahagia, lingkungan sekolah yang kondunsif akan tercipta, sehingga siswa dapat belajar dengan lebih baik dan berkembang secara optimal,” papar Junaidi, narasumber. Seluruh peserta mengikuti workshop dengan antusias. Hal tersebut terbukti dengan banyaknya pertanyaan yang diajukan oleh peserta workshop. Salah satu pertanyaan disampaikan oleh Siti Rohimah, Guru Mapel Bahasa Inggris. “Bagaimana kalau guru mapel tidak bisa mengikuti siswanya ke jenjang berikutnya? Padahal, dalam Kurikulum Merdeka yang menggunakan Quantum Learning, guru mapel idealnya mengikuti siswanya,” tanya Siti Rohimah. Workshop berlangsung sampai pukul 12.00 yang kemudian dilanjutkan dengan ishoma. Usai ishoma, dilaksanakan rapat pembagian tugas habis hingga jelang ashar.

MTsN Surakarta 1 Gelar Karya P5RA, Meriahkan Hari dengan Kreativitas dan Budaya

0

Surakarta, 19 Juni 2025, MTsN Surakarta 1 menggelar acara Gelar Karya Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Rahmatan Lil Alamin (P5RA) yang meriah. Acara dipusatkan di halaman madrasah gedung 1 menampilkan berbagai kreasi dan penampilan budaya dari para siswa. Kegiatan ini juga menjadi ajang unjuk bakat serta pemahaman siswa tentang nilai-nilai Pancasila.
Acara dibuka pada pukul 07.30 WIB dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan Mars Madrasah. Setelah itu, seluruh siswa dan guru langsung terlibat dalam berbagai agenda yang telah disiapkan.

Para siswa kelas 8 memeriahkan area tepi halaman dengan menggelar karya P5RA mereka. Bukan hanya memamerkan hasil proyek, mereka juga aktif menjual produk-produk yang merupakan buah dari kreativitas dan pembelajaran P5RA. Kegiatan tersebut menarik perhatian pengunjung.
Tak kalah menarik, siswa kelas 9 mengubah ruang kelas 9 Sains 1 dan 8 Sains 5 menjadi galeri seni. Mereka memamerkan berbagai lukisan dan hasil karya P5RA yang menunjukkan sisi artistik dan pemikiran mendalam mereka.


Sementara itu, halaman sekolah menjadi panggung utama bagi siswa kelas 7. Sejak pukul 07.30 WIB, mereka mulai menampilkan kekayaan budaya dari berbagai provinsi di Indonesia dan membuat penonton terpukau dengan tarian, lagu, dan kostum tradisional yang beragam. Setelah jeda singkat pada pukul 10.00, acara diisi dengan penampilan dua lagu dari ekstrakurikuler band. Pertunjukan budaya kelas 7 dilanjutkan hingga pukul 11.00 WIB.
Menjelang akhir acara, dari pukul 11.00 WIB hingga 11.30 WIB, dilaksanakan pembagian hadiah sebagai bentuk apresiasi atas partisipasi dan kreativitas luar biasa para siswa. Seluruh rangkaian kegiatan Gelar Karya P5RA ini berakhir menjelang waktu salat Dhuhur. Para siswa kemudian dijadwalkan untuk pulang pada pukul 12.00 WIB.
Gelar Karya P5RA ini bukan sekadar pameran, tetapi juga menjadi bukti nyata komitmen MTsN Surakarta 1 dalam mengembangkan potensi siswanya secara holistik, menumbuhkan semangat kebersamaan, dan memperkuat pemahaman mereka akan nilai-nilai Pancasila serta keberagaman budaya yang menjadi ciri khas bangsa Indonesia.

Akhirusanah MTsN Surakarta 1 : Penuh Prestasi Gemilang dan Apresiasi dari Walikota

0

MTsN Surakarta 1 menggelar Akhirussanah dan Wisuda Tahfidz di halaman Gedung 1 pada Rabu (11/6/2025). Acara berlangsung dari pukul 07.00–12.30 dengan  diikuti oleh 299 siswa kelas 9 beserta wali murid, guru, dan tenaga kependidikan. Kegiatan diawali dengan penampilan ekstrakurikuler hadrah dan band. Grup hadrah membawakan tiga lagu, diikuti penampilan band dengan dua lagu. Pukul 07.30 seluruh lulusan beserta Kamad, Guru, dan tendik kirab memasuki tempat acara. Usai kirab, hadirin menyanyikan lagu Indonesia Raya, Mars Madrasah, dan Mars MTsN Surakarta.

Penampilan ekstra berikutnya adalah Tari Saman. Penampilan tersebut mendapat sambutan meriah dari hadirin. Penampilan Tari Saman tersebut membuat acara bertambah meriah. “Awalnya agak nerves, tapi melihat sambutan meriah dari hadirin jadi hilang nerveousnya“,tutur Mazma, Penari Saman. “Alhamdulillah anak-anak bisa tampil maksimal, meskipun persiapannya hanya dalam waktu 1 pekan,”jelas Nurul Hidayati, Pembimbing Tari Saman.

Kepala MTsN Surakarta 1 menyampaikan apresiasinya kepada seluruh lulusan atas capaian prestasinya. “Selamat saya ucapkan kepada seluruh siswa kelas 9 yang sudah dinyatakan lulus seratus persen. Selamat menempuh pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Selamat untuk anak-anakku yang sudah diterima di sekolah atau madrasah dengan seleksi nasional. Dan selamat berjuang untuk anak-anakku yang masih mengikuti Seleksi Penerimaan Siswa Baru . Semoga anak-anaku lulusan MTsN Surakarta 1 mendapatkan sekolah atau madrasah sesuai dengan cita-caita kalian, “tutur Nurul Qomariyah, Kamad. Kemudian acara dilanjutkan dengan prosesi pengalungan samir.

Acara demi acara berjalan dengan lancar dan meriah. Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Surakarta, Ahmad Ulin Nur Hafsun memberikan sambutan dan pesan pada lulusan. “Lulusan MTsN Surakarta 1.  harus menghormati dan berterima kasih kepada orang tua kalian atas didikan dan kasih sayang yang sudah diberikan. Jangan lupakan jasa bapak ibu guru MTsN Surakarta 1 yang telah mendidik dan membimbing kalian selama tiga tahun ini. Jadilah anak yang berani dan tidak mudah menyerah, karena dengan keberanian dan ketangguhan akan membuat kalian menjadi hebat”, pesan Ulin Nuha, Kankemenag. Dalam kesempatan yang sama Kankemenag juga berkenan memberikan penghargaan kepada siswa berprestasi. Penghargaan yang diberikan adalah penghargaan kepada siswa yang telah diterima di sekolah lanjutan dengan seleksi nasional dan juara  Myres tingkat nasional baik di Kendari maupun Ternate.

Akhirussanah tahun ini terasa berbeda.  Perbedaannya adalah selain bertempat di madrasah, capaian prestasi yang luar biasa juga.  Total ada 19 siswa yang diterima di sekolah atau madrasah unggulan dengan seleksi nasional dan 6 siswa yang diterima dengan jalur prestasi. Rincian siswa tersebut sebagai berkut 1 siswa diterima di SMA Pradita Dirgantara, 7 siswa diterima di SMA Taruna Nusantara, 2 siswa di SMA Global Darussalam, 4 siswa diterima di SMA Kemala Bhayangkara, 1 siswa di MAPK Surakarta, 1 siswa di MAN IC Pekalongan, dan 3 siswa di SMA CT Arsa Foundation. Selain itu masih ada 3 siswa yang diterima di MAN 2 Malang dengan jualur prestasi dan 3 siswa diterima di MAN 1 Surakarta juga dengan jalur prestasi. Sungguh capaian yang luar biasa. Perbedaan lainnya adalah lulusan tahun pelajaran 2024-2025 mendapat ucapan selamat lulus dari Walikota Surakarta. “Saya ucapkan selamat atas kelulusan siswa siswa MTsN 1 Surakarta angkatan 2024-2025. Kelulusan ini adalah awal dari perjalanan panjang, jangan berhenti belajar dan teruslah meraih cita-cita setinggi mungkin. Ingatlah ilmu yang kalian peroleh bukan untuk diri sendiri tapi untuk kemajuan bangsa dan negara. Tak lupa saya ucapkan apresiasi settinggi-tingginya untuk guru  dan tenaga pendidik MTsN Surakarta 1 yang telah mendidik dan membimbing siswa siswinya. Tak lupa kami ucapkan terima kasih pada orang tua yang telah mendukung dan mendoakan putra putrinya. Semoga ilmu yang diperoleh mendapatkan keberkahan. Teruslah berprestasi dan berakhlak mulia. Jadilah generasi penerus yang membanggakan, “pesan Respati Ardi, Walikota Surakarta.

 

Rayakan iduladha, MTsN 1 Surakarta Tebar Kebaikan Melalui Daging Kurban

0

MTs N Surakarta 1 menggelar penyembelihan hewan kurban dalam rangka Iduladha pada Senin (09/06/2025) di halaman parkir MTsN Surakarta 1. Kegiatan dimulai pada pukul 06.00 sampai selesai. Suasana penuh berkah dan kebersamaan menyelimuti madrasah. Seluruh murid dan guru dengan antusias menyukseskan kegiatan ini. “Kegiatan ini bukan hanya sekadar syiar agama, tetapi juga menjadi ajang menumbuhkan nilai-nilai ketaatan, kepedulian sosial, dan gotong royong di kalangan warga madrasah,”tutur Sri Innayati, Panitia Kurban.


Pagi ini, fokus utama adalah penyembelihan dua ekor sapi berwarna hitam dan putih yang telah disiapkan. Proses penyembelihan berlangsung dengan khidmat, dimulai tepat pukul 06.00 dan selesai sekitar pukul 09.30 WIB. Seluruh tahapan, mulai dari persiapan hingga penyembelihan, dilakukan sesuai syariat Islam dan standar kebersihan dengan diawasi langsung oleh panitia kurban yang terdiri dari guru dan perwakilan murid.
Tak lama setelah penyembelihan, aroma sedap mulai merebak di area madrasah. Pukul 08.00 WIB, panitia yang bertugas di dapur bergegas mengolah daging kurban menjadi hidangan lezat. Proses memasak berlangsung hingga pukul 10.30 WIB, menandakan kesiapan untuk dinikmati bersama. Puncak kebersamaan tiba sekitar pukul 10.00 WIB hingga 11.00 WIB. Seluruh murid berkumpul, antusias menunggu pembagian masakan daging kurban yang telah disiapkan. Momen ini dilanjutkan dengan makan bersama di kelas masing-masing menciptakan suasana kekeluargaan yang hangat dan penuh kebahagiaan. Daging kurban yang diolah dan dinikmati bersama ini menjadi simbol syukur atas nikmat Allah SWT dan sekaligus mempererat tali persaudaraan di lingkungan MTsN 1 Surakarta.


Selain itu daging kurban juga akan didistribusikan untuk warga di sekitar madrasah dan siswa yang membutuhkan. Panitia kurban bagi pendistribusian dibantu oleh anggota OSIM bersiap untuk melayani warga sekitar. “Alhamdulillah setiap tahun selalu mendapat daging kurban dari MTsN Surakarta 1. Semoga madrasah ini membawa keberkahan bagi warga sekitar,”tutur Parno, Warga sekitar madrasah.

 

Asrama Bait Al Hikmah menggelar Tasyakuran Kelulusan Kelas 9 Program Asrama & Khotmil Quran

0

Asrama Bait Al Hikmah menggelar Tasyakuran Kelulusan Kelas 9 Program Asrama & Khotmil Quran di halaman gedung 1 .Kegiatan tersebut digelar pada Rabu (04/06/2025) dihadiri oleh Kamad dan diikuti  seluruh santri Bait Al Hikmah, wali kelas, ustadz ustadzah,  dan tenaga kependidikan. Pada pukul 16.00  sampai selesai. Tasyakuran ini bertujuan untuk mengungkapkan rasa Syukur atas kelululusan siswa kelas 9 program arama. Selain itu, kegiatan ini menjadi momen penting untuk merayakan pencapaian siswa dan mengakhiri masa-masa kebersamaan di asrama dengan penuh kebahagiaan.

Pada pukul 16.00  kegiatan dimulai dan diawali dengan membaca Surah Ad-Dhuha sampai dengan An-Nas  dilanjutkan dengan Qiraatul Quran oleh Aufa Mumtaz. Tamu undangan dan seluruh santri mengikuti kegiatan Khotmil Quran dengan khidmat. Setelah Khotmil Quran selesai,    Kepala Madrasah, Nurul Qomariyah, menyampaikan ucapan selamat pada seluruh santri kelas 9.  “Selamat atas kelulusan seluruh santri kelas 9 asrama Bait Al Hikmah, selamat menenpuh jenjang selanjutnya. Jaga diri baik-baik, jaga pergaulan, dan jaga akhlak mulia kalian.  Semoga hal- hal baik yang sudah diajarkan di Asrama Bait Al Hikmah akan menjadi menjadi bekal kalian  di kemudian hari. Tak lupa saya juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh ustaz dan ustazah, wali kelas, bapak ibu guru, tenaga kependidikan, tenaga kebersihan dan yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu dalam mendampingi seluruh santri. Semoga semua lelah menjadi lillah, “tutur Nurul Qomariyah, Kamad.

Kegiatan dilanjutkan dengan kata pamitan santri kelas 9 pada santri kelas 7 dan 8. Pamitan santri kelas 9 diwakili oleh ananda Ismail Abdan Syakuron dari kelas 9 Tahfidz ”Saya mewakili santri kelas 9 menyampaikan permohonan maaaf pada adik-adik kelas 7 dan 8. Maafkan kami, apabila kami membuat kesalahan pada adik-adik semua. Kami juga mohon maaf pada ustaz ustazah kalau kami sering membuat kesalahan selama di asrama. Doakan kami, semoga kami sukses di jenjang selanjutnya, ”kata Ismail, Perwakilan Santri kelas 9. Jawaban kata pamitan diwakili oleh Anindita Kumala Candraningtyas kelas 8 Sains 6, menyampaikan bahwa seluruh santri kelas 7 dan 8 akan selalu mendoakan kesuksesan santri kelas 9. ”Semoga kakak-kakak kelas 9 lebih sukses, lebih sholih dan sholihah di sekolah atau madrasah selanjutnya, ”harap Anindita, Perwakilan Santri Kelas 7 dan 8.

Sembari menunggu azan Maghrib berkumandang, Ustadz Budi Santoso menyampaikan tausiyah dan dilanjut dengan doa. Seluruh santri mengikuti kegiatan dengan khidmat. Setelah azan Maghrib berkumandang seluruh santri dan ustadz ustadzah menikmati takjil dilanjutkan dengan salat Maghrib berjamaah dan berbuka bersama. “Alhamdulillah kegiatan berjalan lancar, semoga acara ini menjadi kenangan terindah untuh seluruh santri asrama Bait Al Hikmah, “harap Joko Susilo, ketua panitia pelaksana acara ini.

Kegiatan Tasyakuran Kelulusan dan Khotmil Quran ini menjadi momen berharga yang sarat makna bagi seluruh keluarga besar Asrama Bait Al Hikmah. Tak hanya sebagai bentuk syukur atas kelulusan, tetapi juga sebagai ajang mempererat ukhuwah, mengenang kebersamaan, dan melepas dengan penuh doa dan harapan para santri kelas 9 menuju jenjang yang lebih tinggi. Semoga nilai-nilai kebaikan yang telah ditanamkan selama di asrama senantiasa menjadi bekal dalam perjalanan hidup mereka ke depan.Asrama Bait Al Hikmah menggelar Tasyakuran Kelulusan Kelas 9 Program Asrama & Khotmil Quran di halaman gedung 1 .Kegiatan tersebut digelar pada Rabu (04/06/2025) dihadiri oleh Kamad dan diikuti seluruh santri Bait Al Hikmah, wali kelas, ustadz ustadzah, dan tenaga kependidikan. Pada pukul 16.00 sampai selesai. Tasyakuran ini bertujuan untuk mengungkapkan rasa Syukur atas kelululusan siswa kelas 9 program arama. Selain itu, kegiatan ini menjadi momen penting untuk merayakan pencapaian siswa dan mengakhiri masa-masa kebersamaan di asrama dengan penuh kebahagiaan.
Pada pukul 16.00 kegiatan dimulai dan diawali dengan membaca Surah Ad-Dhuha sampai dengan An-Nas dilanjutkan dengan Qiraatul Quran oleh Aufa Mumtaz. Tamu undangan dan seluruh santri mengikuti kegiatan Khotmil Quran dengan khidmat. Setelah Khotmil Quran selesai, Kepala Madrasah, Nurul Qomariyah, menyampaikan ucapan selamat pada seluruh santri kelas 9. “Selamat atas kelulusan seluruh santri kelas 9 asrama Bait Al Hikmah, selamat menenpuh jenjang selanjutnya. Jaga diri baik-baik, jaga pergaulan, dan jaga akhlak mulia kalian. Semoga hal- hal baik yang sudah diajarkan di Asrama Bait Al Hikmah akan menjadi menjadi bekal kalian di kemudian hari. Tak lupa saya juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh ustaz dan ustazah, wali kelas, bapak ibu guru, tenaga kependidikan, tenaga kebersihan dan yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu dalam mendampingi seluruh santri. Semoga semua lelah menjadi lillah, “tutur Nurul Qomariyah, Kamad.
Kegiatan dilanjutkan dengan kata pamitan santri kelas 9 pada santri kelas 7 dan 8. Pamitan santri kelas 9 diwakili oleh ananda Ismail Abdan Syakuron dari kelas 9 Tahfidz ”Saya mewakili santri kelas 9 menyampaikan permohonan maaaf pada adik-adik kelas 7 dan 8. Maafkan kami, apabila kami membuat kesalahan pada adik-adik semua. Kami juga mohon maaf pada ustaz ustazah kalau kami sering membuat kesalahan selama di asrama. Doakan kami, semoga kami sukses di jenjang selanjutnya, ”kata Ismail, Perwakilan Santri kelas 9. Jawaban kata pamitan diwakili oleh Anindita Kumala Candraningtyas kelas 8 Sains 6, menyampaikan bahwa seluruh santri kelas 7 dan 8 akan selalu mendoakan kesuksesan santri kelas 9. ”Semoga kakak-kakak kelas 9 lebih sukses, lebih sholih dan sholihah di sekolah atau madrasah selanjutnya, ”harap Anindita, Perwakilan Santri Kelas 7 dan 8.
Sembari menunggu azan Maghrib berkumandang, Ustadz Budi Santoso menyampaikan tausiyah dan dilanjut dengan doa. Seluruh santri mengikuti kegiatan dengan khidmat. Setelah azan Maghrib berkumandang seluruh santri dan ustadz ustadzah menikmati takjil dilanjutkan dengan salat Maghrib berjamaah dan berbuka bersama. “Alhamdulillah kegiatan berjalan lancar, semoga acara ini menjadi kenangan terindah untuh seluruh santri asrama Bait Al Hikmah, “harap Joko Susilo, ketua panitia pelaksana acara ini.
Kegiatan Tasyakuran Kelulusan dan Khotmil Quran ini menjadi momen berharga yang sarat makna bagi seluruh keluarga besar Asrama Bait Al Hikmah. Tak hanya sebagai bentuk syukur atas kelulusan, tetapi juga sebagai ajang mempererat ukhuwah, mengenang kebersamaan, dan melepas dengan penuh doa dan harapan para santri kelas 9 menuju jenjang yang lebih tinggi. Semoga nilai-nilai kebaikan yang telah ditanamkan selama di asrama senantiasa menjadi bekal dalam perjalanan hidup mereka ke depan.

INFO SPMB TAHAP 2 TP 2025-2026 MTsN SURAKARTA 1

0

Berikut kami sampaikan Undangan & Teknis Pelaksanaan Tes Seleksi SPMB Tahap 2 TA 2025-2026 klik link https://bit.ly/UndanganTeknisSPMBTahap2

Dan kami sampaikan Kisi-kisi Tes Seleksi SPMB Tahap 2 TA 2025-2026 klik link https://bit.ly/Kisi2SPMBTahap2